Asal Usul Bridge
Bridge modern muncul kembali pada abad ke-19, saat pertama kali dikenal sebagai Britch. Permainan ini menjadi versi yang lebih sederhana dari permainan kartu Rusia, whist, di mana seorang dealer membawa kartu truf, atau tidak ada kartu truf, dan pemain menggunakan tangan pasangannya sebagai boneka. Britch menjadi permainan yang terkenal di kalangan perusahaan di London pada tahun 1850-an. Pada tahun 1886, John Collinson menerbitkan kiat-kiat pertama yang tercatat dalam informasi bahasa Inggris, yang mendokumentasikan serangkaian aturan yang telah berlaku selama lebih dari seratus lima puluh tahun.
Pada tahun 1990-an, London mengalami peningkatan popularitas Britch, yang pada akhirnya menyebar ke Paris dan New York. Pada tahun 1895, Klub Portland di London menerbitkan pedoman profesional untuk Bridge, yang memperkenalkan aturan permainan kartu Eropa Timur yang mencakup kontrak, hierarki untuk poin trik, dan penggandaan. Beberapa tahun berikutnya terjadi perubahan peraturan di antara rumah-rumah terkemuka di Eropa dan Amerika.
Pada tahun 1904, Auction Bridge mulai dikenal dan membawa konsekuensi karena gagal membuat petunjuk sebanyak yang diusulkan dalam perjanjian yang dinyatakan. Pada tahun 1935, semua cabang olahraga menyetujui seperangkat petunjuk yang terpadu setelah upaya Harold Stirling Vanderbilt untuk menciptakan perangkat penilaian terpadu untuk Contract Bridge.
Saat ini, bentuk Bridge yang paling terkenal adalah Duplicate Bridge, di mana pemain bergerak selama beberapa putaran, dan pada akhirnya, semua peringkat dibandingkan.
Mendominasi permainan bermuara pada pendekatan. Kemampuan pertama adalah menghitung kartu. Pemain yang ulung sering kali dapat menyimpulkan beberapa kartu remi yang ditutup di setiap pertandingan saat permainan berlangsung, sehingga lebih mudah untuk mengantisipasi tindakan pihak yang bertikai dan bermain secara strategis.
Penggemar permainan yang baik juga hebat dalam menawar, ini benar-benar bentuk lelang yang berlangsung sebelum kartu remi dimainkan dengan jelas. Tawaran yang tepat dimulai dengan mengetahui kekuatan kartu remi Anda dan memahami kartu mana yang harus disimpan dan dikeluarkan. Misalnya, bermain kartu remi yang menggabungkan As dan Raja memperkuat tangan Anda.
Karena Bridge adalah usaha kemitraan, sinergi bersama pasangan Anda juga memengaruhi jalannya permainan. Mengembangkan pola komunikasi verbal dan mengetahui kekuatan pasangan Anda memungkinkan Anda melakukan tindakan yang lebih baik. Cara untuk menyelesaikannya adalah dengan bermain bersama. Banyak praktik kemitraan di klub bridge daring.
Bertahun-tahun kemudian, orang mungkin bertanya mengapa Bridge tetap ada. Usaha ini membutuhkan latihan intelektual dan memiliki unsur sosial yang tinggi. Berkat teknologi, para pemain kini dapat berkumpul secara daring dan mempertahankan gaya hidup berkumpul melalui minat Bridge. Namun, singkat cerita, Bridge benar-benar merupakan permainan kartu yang paling sosial dan paling menarik di dunia.
Transisi ke Permainan Kartu Kasino
Permainan kartu lainnya, termasuk poker dan blackjack, telah menjadi populer selama bertahun-tahun. Meskipun permainan ini memiliki aturan yang brilian dari Bridge, permainan ini memiliki beberapa gaya yang umum. Misalnya, mempelajari pembagian main77 kartu selalu memungkinkan pemain membuat strategi dan meningkatkan kemungkinan mereka untuk menang.
Lebih jauh lagi, dengan mampu melihat pemain yang berbeda memungkinkan Anda mengubah strategi dengan cara yang sesuai. Sementara transisi dari permainan sosial menjadi perjudian kasino daring telah mengubah konsep sebagian besar permainan kartu dari arena jaringan menjadi peluang internasional, para pemain masih dapat berkumpul untuk permainan cepat saat mereka memilihnya.
Blackjack: Penerus Strategis
Asal usul blackjack masih bisa diperdebatkan. Akan tetapi, para sejarawan melacak perkembangan permainan ini hingga tahun 1700-an di Prancis, di mana permainan ini disebut sebagai 21. Usaha ini mencapai pantai Amerika melalui penjajah Prancis pada abad ke-18 dan menjadi terkenal, akhirnya muncul di Nevada, di mana permainan ini mendapat pengakuan luas melalui Elenour Dumont. Kasino mulai menawarkan pembayaran bonus jika kartu jack sekop atau “blackjack” dibagikan bersama kartu as sekop, dan dengan demikian namanya pun dikenal.
Dalam setiap Blackjack dan Bridge, memperkirakan peluang melalui kemungkinan distribusi kartu dan mengetahui kombo yang sangat bagus akan memengaruhi langkah yang diambil. Selain itu, pemain Blackjack ingin menguasai cara mengendalikan perasaan mereka selama permainan, seperti melalui beberapa putaran Bridge. Stabilitas yang sensitif ini sering kali terdiri dari mempelajari ruangan yang cukup untuk menyimpulkan pikiran lawan tanpa membocorkan peran Anda.